Artikel ini membahas cara menghitung hari kerja di Excel dengan memanfaatkan fungsi-fungsi bawaan untuk penghitungan hari efektif kerja.
Untuk mempelajari lebih lanjut, teman-teman dapat melihat hasil dan screenshot di file pendukung berikut.
File: fungsi-workday-networkday-excel.xlsx.
Fungsi-fungsi Menghitung Hari Kerja di Excel
Menghitung hari kerja berarti menghitung hari-hari efektif kerja, dengan mengecualikan akhir pekan (misalnya Sabtu dan Minggu) serta hari libur tertentu. Excel memiliki empat fungsi utama untuk tujuan ini:
- WORKDAY: Menghitung tanggal akhir masa kerja standar.
- WORKDAY.INTL: seperti WORKDAY dengan kustomisasi akhir pekan.
- NETWORKDAYS: Menghitung jumlah hari kerja standar.
- NETWORKDAYS.INTL: seperti NETWORKDAYS dengan akhir pekan yang dapat disesuaikan.
Keempat fungsi ini memberikan hasil berupa serial number—nilai numerik yang mewakili tanggal.
Gunakan kotak dialog Format Cells atau opsi Number Format di tab Home untuk mengubahnya ke format yang lebih mudah dibaca.
Fungsi WORKDAY di Excel
WORKDAY mengembalikan tanggal akhir masa kerja dengan akhir pekan standar, yaitu Sabtu dan Minggu. Kita dapat menambahkan atau mengurangi jumlah hari kerja dari tanggal yang diberikan.
Sintaks WORKDAY(start_date; days; [holidays])
- start_date (wajib): Tanggal awal perhitungan. Perhitungan dimulai dari hari kerja efektif setelah start_date.
- days (wajib): Jumlah hari kerja yang ditambahkan (jika positif) atau dikurangi (jika negatif).
- holidays (opsional): Daftar hari libur yang dikecualikan dari perhitungan.
Contoh Penggunaan WORKDAY
- Bentuk dasar.
Rumus berikut menghitung 3 hari kerja (B5) dari 5 April 2023 (A8).= WORKDAY(A8;B5)
Hasil: 10 April 2023 (tidak termasuk akhir pekan).
- Memperhitungkan hari libur.
Rumus menghitung 3 hari kerja (B5) dari 5 April 2023 dengan hari libur di 7 dan 11 April 2023 (A2:A3).=WORKDAY(A9;B5;A2:A3)
Hasil: 12 April 2023 (mengabaikan hari libur dan akhir pekan).
Berikut kedua rumus di dalam worksheet.
Fungsi WORKDAY.INTL di Excel
WORKDAY.INTL adalah versi lanjutan dari WORKDAY yang memungkinkan kustomisasi akhir pekan. Kustomisasi ini sangat berguna dalam skenario di mana akhir pekan bukan Sabtu dan Minggu.
Sintaks WORKDAY.INTL(start_date; days; [weekend]; [holidays])
- weekend (opsional): Nilai yang mendefinisikan hari akhir pekan (lihat tabel di bawah).
weekend terdiri dari 2 macam parameter, yaitu:- Parameter angka
Nilai Akhir Pekan 1 (default) Sabtu dan Minggu 2 Minggu dan Senin 7 Minggu 11 Jumat dan Sabtu Nilai-nilai di atas adalah paling sering digunakan. Teman-teman bisa kunjungi laman resmi WORKDAY.INTL untuk nilai-nilai lebih lengkap.
- Parameter teks adalah teks sepanjang 7 karakter yang terdiri dari kombinasi angka 1 dan 0 (nol), masing-masing mewakili hari Senin sampai Minggu. 1 melambangkan akhir pekan. 0 (nol) melambangkan hari kerja.
Kombinasi teks dapat disesuaikan dengan kebutuhan.Nilai Akhir Pekan 1000001 Senin dan Minggu 0011000 Rabu dan Kamis 0000011 Sabtu dan Minggu
- Parameter angka
Contoh Penggunaan WORKDAY.INTL
- Menghitung 3 hari kerja dari 5 April 2023 dengan akhir pekan Rabu dan Kamis.
=WORKDAY.INTL(A8; B5; 5)
Hasil: 9 April 2023.
Gambar 04. 3 Hari kerja sejak 5 April 2023 dengan akhir pekan adalah Senin dan Selasa. - Menghitung 3 hari kerja dengan akhir pekan Minggu dan Senin, serta hari libur 7 dan 11 April 2023.
=WORKDAY.INTL(A9; B5;"1000001";A2:A3)
Hasil: 12 April 2023.
Berikut kedua rumus di dalam worksheet.
Fungsi NETWORKDAYS di Excel
NETWORKDAYS menghitung jumlah hari kerja antara dua tanggal, mengecualikan akhir pekan standar (Sabtu dan Minggu).
Sintaks NETWORKDAYS(start_date; end_date; [holidays])
- start_date (wajib): Tanggal awal perhitungan.
- end_date (wajib): Tanggal akhir perhitungan.
- holidays (opsional): Daftar hari libur.
Contoh Penggunaan NETWORKDAYS
- Menghitung jumlah hari kerja antara 5 April dan 10 April 2023:
=NETWORKDAYS(A6; B6)
Hasil: 6 hari kerja.
- Dengan hari libur di 7 dan 11 April 2023:
=NETWORKDAYS(A7; B7; A2:A3)
Hasil: 4 hari kerja.
Hasil rumus NETWORKDAYS terlihat pada gambar di bawah.
Fungsi NETWORKDAYS.INTL di Excel
NETWORKDAYS.INTL adalah versi lanjutan NETWORKDAYS yang memungkinkan kustomisasi akhir pekan dan hari libur.
Sintaks NETWORKDAYS.INTL(start_date; end_date; [weekend]; [holidays])
- weekend (opsional): Parameter untuk mendefinisikan hari akhir pekan (lihat tabel sebelumnya atau kunjungi laman resmi NETWORKDAYS.INTL).
- holidays (opsional): Daftar hari libur.
Contoh Penggunaan NETWORKDAYS.INTL
- Menghitung jumlah hari kerja dengan akhir pekan Minggu dan Senin dari 5 April 2023 sampai 12 April 2023.
=NETWORKDAYS.INTL(A6; B6; 2)
Hasil: 6 hari kerja.
- Dengan hari libur di 7 dan 11 April 2023 dan akhir pekan Selasa dan Rabu:
=NETWORKDAYS.INTL(A7; B7; "0110000"; A2:A3)
Hasil: 4 hari kerja.
Hasil kedua rumus bisa dilihat pada tampilan berikut.
Penutup
Excel menyediakan berbagai fungsi untuk menghitung hari kerja dengan parameter kustom yang fleksibel. Dengan memahami cara kerja WORKDAY, WORKDAY.INTL, NETWORKDAYS, dan NETWORKDAYS.INTL, kita dapat menyelesaikan perhitungan hari kerja dengan lebih efektif.