Lompat ke konten
Home » Blog » Jenis Referensi Cell di Excel: Relatif, Absolut, Campuran

Jenis Referensi Cell di Excel: Relatif, Absolut, Campuran

Share :

Pemahaman tentang referensi cell sangat penting dalam Excel, terutama saat bekerja dengan rumus yang perlu disalin atau diisikan ke banyak cell. Dengan menguasai berbagai jenis referensi—relatif, absolut, dan campuran—kita dapat meningkatkan efisiensi serta akurasi pengolahan data.

Artikel ini membahas jenis-jenis referensi di Excel, perbedaannya, serta cara menerapkannya dalam berbagai skenario.

Jenis-jenis Referensi Cell di Excel

Referensi cell adalah alamat cell yang digunakan dalam rumus untuk menghubungkan data.

Saat rumus di dalam suatu cell disalin, referensi di dalam rumus tersebut dapat berubah mengikuti posisi baru.

Berdasarkan sifat perubahannya ketika disalinkan, ada 3 jenis referensi.

Jenis Referensi Contoh Rumus Perubahan Saat Dicopy
Relatif
=A2*2
Berubah mengikuti posisi
Absolut
=$A$2*2
Tetap sama ke mana pun disalinkan
Campuran
=$A2*2
=A$2*2
Sebagian tetap, sebagian berubah

Referensi Relatif Excel

Referensi cell relatif atau relative cell reference berubah mengikuti posisi rumus setelah disalin.

Contoh:

=A2*2

Jika rumus berada di C2 dan disalin ke C3, referensi akan berubah menjadi =A3*2.

Kapan Menggunakan Referensi Cell Relatif?

  • Ideal untuk operasi berbasis pola, seperti perhitungan di suatu cell yang melibatkan cell-cell lain di baris atau kolom yang sama.

Cara Menggunakan Referensi Relatif di Excel

  1. Tulis rumus di cell sumber, misalnya C2.
    =A2*B2
  2. Tekan Enter.
  3. Salin (dengan Copy Paste atau Fill handle) rumus C2 ke cell-cell di C3:C5

Hasil: Referensi rumus di C3:C5 secara otomatis disesuaikan dengan posisi masing-masing.

Rumus Excel dengan referensi cell relatif.

Referensi Absolut di Excel

Referensi cell absolut atau absolute cell reference tidak berubah saat rumus disalinkan ke lokasi lain.

Referensi absolut dinyatakan dengan tanda dollar ($) pada koordinat baris dan kolom.

Contoh:

=$B$1*2

Jika rumus berada di cell C2, referensi terhadap B1 tidak berubah saat rumus disalinkan ke C3, Z4, AA5, atau cell-cell lainnya.

Kapan Menggunakan Referensi Absolut?

  • Berguna saat kita ingin mengunci nilai dari cell tertentu, seperti diskon tetap, batas nilai, atau referensi header tabel.

Cara Membuat Referensi Absolut

Ada dua cara membuat referensi absolut:

  • Ketik manual dengan tanda $.
  • Tempatkan kursor di referensi yang ingin diubah, lalu tekan tombol F4 untuk otomatis mengubah referensi.
    • 1 kali: Absolut total ($B$1).
    • 2 kali: Absolut baris (B$1).
    • 3 kali: Absolut kolom ($B1).
    • 4 kali: Kembali ke referensi relatif (B1).

Cara Menggunakan Referensi Absolut di Excel

Rumus menghitung nominal diskon berdasarkan persentase 50% untuk semua pembelanjaan. Dengan menempatkan persentase di cell B1, maka:

  1. Tulis rumus di salah satu cell, misalkan di B4. Contoh:
    =A4*B1
  2. Letakkan kursor ketik di referensi B1, lalu tekan F4 satu kali.
  3. Excel akan otomatis mengubah B1 menjadi $B$1.
  4. Tekan Enter.
  5. Salinkan rumus ke cell-cell di B5:B8.

Perhatikan referensi B1 tidak berubah ke mana pun rumus disalinkan.

Rumus Excel dengan referensi cell absolut.

Referensi Campuran Excel

Referensi campuran atau mixed cell reference mengunci hanya salah satu koordinat (baris atau kolom), sementara koordinat lainnya tetap relatif.

Jenis Referensi Campuran Contoh Keterangan
Baris Absolut
=A$2
Baris tetap, kolom fleksibel
Kolom Absolut
=$A2
Kolom tetap, baris fleksibel

Seperti referensi absolut, referensi campuran dapat dibuat menggunakan dua cara, yaitu:

Kapan Menggunakan Referensi Campuran?

  • Ketika data harus tetap di satu baris atau kolom meski rumus disalinkan ke arah lain.
  • Perhitungan tabel memiliki variabel tetap dan variabel bergerak.

Cara Menggunakan Referensi Campuran

Sesuai gambar, kita ingin menghitung komisi dan bonus berdasarkan penjualan dengan variabel tetap (komisi = 1% dan bonus 0,25%):

  • Membuat referensi dengan kolom absolut agar referensi kolom penjualan tidak berubah saat rumus disalinkan ke samping.
  • Membuat referensi dengan baris absolut agar referensi baris komisi atau bonus tidak berubah saat rumus disalinkan ke bawah.

Langkah-langkahnya:

  1. Tulis awalan rumus di B2 untuk komisi penjualan
    =A3
  2. Tekan F4 2 kali. Rumus menjadi:
    =$A3
  3. Ketikkan tanda * sebagai notasi perkalian.
  4. Ketikkan B2 lalu tekan kunci F4 3 kali. Rumus menjadi:
    =$A3*B$2
  5. Tekan Enter, lalu salinkan rumus ke seluruh area di B3:C6.

Hasil: Perhitungan komisi sesuai ke mana pun rumus disalinkan di B3:B6. Demikian juga bonus di C3:C6.

Rumus Excel dengan referensi cell campuran.

Cara Memilih Seluruh Kolom atau Baris dengan Referensi Excel

Relatif atau absolut juga berlaku untuk range seluruh baris atau kolom.

Referensi Kolom Referensi Baris
Semua cell di kolom A:

=A:A
Semua cell di Baris 1:

=1:1
Kolom A absolut:

=$A:$A
Baris 1 absolut:

=$1:$1

Rumus di bawah menghitung banyaknya penjual yang menjual pada bulan Januari dan Februari. Rumus menggunakan referensi range relatif.

=COUNT(B:B)

Rumus COUNT dengan referensi range relatif untuk menghitung banyaknya elemen di dalam kolom.

Catatan:

  • Hati-hati menggunakan referensi seluruh kolom/baris karena dapat menyebabkan kesalahan perhitungan jika ada tambahan data yang tidak diinginkan.
  • Jika worksheet besar, range spesifik (seperti C2:C10) lebih baik untuk menghindari perhitungan terlalu berat, bahkan error.

Kesimpulan

Referensi cell di Excel memungkinkan rumus bekerja dinamis dan fleksibel dalam berbagai skenario.

  • Referensi relatif ideal untuk rumus yang perlu berubah mengikuti posisi baru.
  • Referensi absolut memastikan nilai tetap digunakan dalam perhitungan tanpa perubahan.
  • Referensi campuran memberikan kontrol lebih dalam pengolahan data tabel.

Gunakan referensi yang tepat untuk mengoptimalkan produktivitas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *